Lampu jalan tenaga surya menggunakan tenaga surya. Selain fakta bahwa pasokan tenaga surya akan diubah menjadi pasokan listrik kota pada hari hujan, dan sebagian kecil biaya listrik akan dikeluarkan, biaya operasinya hampir nol, dan seluruh sistem dioperasikan secara otomatis tanpa campur tangan manusia. Namun, untuk jalan yang berbeda dan lingkungan yang berbeda, ukuran, tinggi, dan bahan tiang lampu jalan tenaga surya berbeda. Jadi, bagaimana cara pemilihannya?tiang lampu jalan tenaga suryaBerikut ini adalah pengantar tentang cara memilih tiang lampu.
1. Pilih tiang lampu dengan ketebalan dinding
Apakah tiang lampu jalan surya memiliki ketahanan angin yang cukup dan daya dukung yang cukup secara langsung terkait dengan ketebalan dindingnya, sehingga ketebalan dindingnya perlu ditentukan sesuai dengan situasi penggunaan lampu jalan tersebut. Misalnya, ketebalan dinding lampu jalan sekitar 2-4 meter harus minimal 2,5 cm; Ketebalan dinding lampu jalan dengan panjang sekitar 4-9 meter harus mencapai sekitar 4~4,5 cm; Ketebalan dinding lampu jalan setinggi 8-15 meter harus minimal 6 cm. Jika itu adalah wilayah dengan angin kencang sepanjang tahun, nilai ketebalan dinding akan lebih tinggi.
2. Pilih bahan
Bahan tiang lampu akan secara langsung memengaruhi masa pakai lampu jalan, jadi pemilihannya juga harus cermat. Bahan tiang lampu yang umum termasuk tiang baja canai Q235, tiang baja tahan karat, tiang semen, dll.:
(1)Baja Q235
Perlakuan galvanisasi celup panas pada permukaan tiang lampu yang terbuat dari baja Q235 dapat meningkatkan ketahanan korosi tiang lampu. Ada juga metode perlakuan lain, yaitu galvanisasi dingin. Namun, tetap disarankan agar Anda memilih galvanisasi panas.
(2) Tiang lampu baja tahan karat
Tiang lampu jalan tenaga surya juga terbuat dari baja tahan karat, yang juga memiliki kinerja anti-korosi yang sangat baik. Namun, dari segi harga, harganya tidak begitu bersahabat. Anda dapat memilih sesuai dengan anggaran khusus Anda.
(3) Tiang semen
Tiang semen merupakan salah satu jenis tiang lampu tradisional yang mempunyai masa pakai panjang dan kekuatan tinggi, namun berat dan sulit untuk diangkut, sehingga biasanya digunakan untuk tiang listrik tradisional. Namun tiang lampu jenis ini sudah jarang digunakan sekarang.
3. Pilih Tinggi
(1) Pilih berdasarkan lebar jalan
Ketinggian tiang lampu menentukan iluminasi lampu jalan, jadi ketinggian tiang lampu juga harus dipilih dengan cermat, terutama sesuai dengan lebar jalan. Umumnya, tinggi lampu jalan satu sisi ≥ lebar jalan, tinggi lampu jalan simetris dua sisi = lebar jalan, dan tinggi lampu jalan zigzag dua sisi sekitar 70% dari lebar jalan, untuk memberikan efek pencahayaan yang lebih baik.
(2) Pilih berdasarkan arus lalu lintas
Saat memilih ketinggian tiang lampu, kita juga harus mempertimbangkan arus lalu lintas di jalan. Jika ada lebih banyak truk besar di bagian ini, kita harus memilih tiang lampu yang lebih tinggi. Jika ada lebih banyak mobil, tiang lampu bisa lebih rendah. Tentu saja, ketinggian spesifik tidak boleh menyimpang dari standar.
Metode pemilihan tiang lampu jalan tenaga surya di atas dibagikan di sini. Semoga artikel ini dapat membantu Anda. Jika ada yang tidak Anda pahami, silakantinggalkan kami pesandan kami akan menjawabnya untuk Anda sesegera mungkin.
Waktu posting: 13-Jan-2023